BERSYUKUR, MAKNA SYUKUR DAN PENYEBAB TIDAK BERSYUKUR

Sering kali kita mendengar kata-kata syukur, tapi terkadang manusia tidak menela'ah untuk mengetahui lebih dalam akan "SYUKUR" itu. Syukur adalah rasa berterima kasih kita kepada Allah. Karena banyak pemberian-Nya yang tak bisa di hitung oleh setiap makhluk-Nya. Bahkan kita ditantang Allah untuk menghitung akan ni'mat-ni'mat yang telah diberikan Allah, tapi sekali-kali kita takkan bisa dan mampu menghitungnya .Sebagaimana Allah telah berfirman :

وَإِن تَعُدُّوا۟ نِعْمَةَ ٱللَّهِ لَا تُحْصُوهَآ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَغَفُورٌۭ رَّحِيمٌۭ

Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. AN NAHL 16:18]

Tapi terkadang makhluknya yang tidak menyadari akan hal itu, contoh Allah memberikan kita mata ini, dari mulai bayi sampai sekarang kita bisa gunakan untuk melihat, Allah memberikan kita tangan ini, dari mulai bayi sampai sekarang kita selalu menggunakan tangan ini untuk menggenggam, menulis, menyentuh dll. Dari semua anggota tubuh ini, itu semua dari Allah. Dan pemberian Allah, nilainya tidak bisa dihitung oleh materi. Subhanallah itu baru anggota tubuh kita ini, belum lagi udara yang selalu kita hirup atau bernafas setiap detiknya, dan sekitar kita yang lainnya. 

Terkadang ada beberapa hal yang membuat kita tidak bersyukur yaitu 

1. Kita hanya berfokus kepada apa yang kita inginkan, bukan kepada yang kita miliki. Hal ini sering terjadi di setiap insan, terkadang sudah diberikan rumah, mobil dan harta tapi masih merasa kurang karena selalu mengejar target dan segala keingininannya. Selalu terobsesi dengan hal yang lebih, ingin lebih indah rumahnya, lebih mewah mobilnya, lebih besar gajinya dll. Setelah memilikinya kita hanya memakainya sesaat.

2. Kita selalu membanding-bandingkan dengan orang lain. Sehingga menyebabkan iri terhadap harta orang lain dan kurang bersyukur atas apa yang dimilikinya. Dan ini sering sekali terjadi terhadap setiap insan. 

Padahal segala kebutuhan atau keperluan kita, Allah telah memberikannya. sebagaimana dalam firman Allah : 

وَءَاتَىٰكُم مِّن كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ ۚ وَإِن تَعُدُّوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ لَا تُحْصُوهَآ ۗ إِنَّ ٱلْإِنسَٟنَ لَظَلُومٌۭ كَفَّارٌۭ 

Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah). [QS. IBRAHIM 14:34] 

Ikhwani, marilah kita selalu bersyukur akan segala rizki dan nikmat-nikmat-Nya, karena dengan begitu hidup kita akan selalu tenang dan bahagia. 

Wallahu A'lam Bissowab

Penulis : Hafiz Adriansyah,Lc